Pengalaman Melepas KB Implan - Seperti ini Prosedurnya

Wednesday, January 23, 2019

Melepas KB Implan


Halo...Tulisan ini adalah seri ke-3 tentang kontrasepsi jenis implan. Untuk melihat tulisan sebelumnya, bisa dibaca di sini:



***

Bulan Juli 2018 lalu, akhirnya saya resmi melepas KB implan yang sudah tertanam di lengan kiri saya selama 2,5 tahun. Harusnya sih masa pemakaiannya bisa sampai 3 tahun ya, tapi saya memutuskan untuk melepas lebih awal karena tidak suka dengan efek samping KB hormonal ini.

Dimana Melepasnya?

Surprise...surprise… Saat itu saya coba datang ke sebuah rumah sakit swasta besar di Lombok yang memang khusus untuk menangani ibu dan bayi. Anehnya, si dokter menyatakan tidak bisa melakukan prosedur pelepasan tersebut. Saya malah disarankan untuk datang ke Puskesmas. Well, baiklah. Saya pun pulang dengan kondisi tangan masih tertanam implan. Btw, saya nggak tau ya apakah RS lain, khususnya di Jakarta juga seperti ini pelayanannya.

Beberapa hari kemudian, saya pun menyambangi Puskesmas dekat rumah. Tanpa antri macam di RS, saya pun digiring oleh seorang dokter perempuan dan satu orang perawat untuk masuk ke sebuah ruangan. Sempat di ukur tensi, berat badan, dan ditanya-tanya sedikit tentang riwayat KB, riwayat menstruasi, histori melahirkan dll. Setelah itu, prosedur pun segera dilakukan.

Sakit Nggak?

Proses pelepasan KB implan ini sempat viral yah karena ada seorang ibu yang mendapatkan pengalaman buruk bin horror saat mencabut KB ini. Saya turut prihatin. Tapi Alhamdulillah, yang saya alami prosesnya gampaaang, cepaat dan minim rasa sakit.

Pertama-tama, tangan saya dibius, sedikiiit sekali dosisnya. Tapi cukup untuk membuat tangan saya kebas alias mati rasa. Setelah dipastikan kebas, dokter akan membuat sedikit sayatan di lengan yang terdapat implant tersebut. Sayatannya juga keciiiil. Paling hanya setengah cm (jadi bukan sepanjang implant nya yang bisa sampai 5 cm). Nanti implant yang mirip batang korek api itu akan didorong keluar pelan-pelan oleh dokter.

Selama proses pengeluaran tersebut, dokter sempat kasih komentar kalau implan saya terpasang dengan sangat bagus, yaitu dekat dengan permukaan kulit. Jadi proses pelepasan pun berjalan dengan mudah.

Mendengar itu, saya jadi berkesimpulan kalau mungkin... (mungkin ya!) pada beberapa kasus, memang ada yang proses mengeluarkannya membutuhkan usaha lebih. Tapi semua tergantung kepada proses pemasangan di awal.

Setelah implant benar-benar keluar, tangan saya pun di perban. “Diusahakan jangan angkat beban berat dulu, dan jangan kena air ya”, kata bu dokter.

Beberapa hari kemudian, luka sayatan di tangan saya pun sembuh tanpa ada masalah sedikitpun. Thank God :)

Bayar Berapa?

Karena prosedurnya dilakukan di  Puskesmas, maka bayarnya sangaaat murah. Cuma Rp. 25,000! Haha. Bahkan setau saya, biayanya menjadi gratis jika kita merupakan pasien BPJS.

Setelah Dicabut, Apakah Bisa Cepat Hamil?

Semua tergantung kondisi fisik masing-masing ya. Kalau dalam kasus saya sih, bisa bangeeet. Alhamdulillah 3 bulan pasca lepas KB, saya langsung hamil lagi.

Apakah Mau Pakai KB Implan Lagi di Kemudian Hari?

Sejauh ini sih mau coba KB jenis lain dulu. Saya suka karena KB ini low maintenance, nggak ribet harus bolak balik ke dokter untuk cek atau suntik, efektif hingga 99% mencegah kehamilan, dan proses pemasangan serta pelepasan pun nggak se-horror kelihatannya.

Tapiii.. saya masih mencari KB yang minim efek samping, namun bekerja secara efektif. Adakah yang begitu? Mungkin ibu-ibu di sini bisa kasih rekomendasi… 😉


You Might Also Like

8 comments

  1. IUD sis ... kayanya itu deh satu2nya yg ga da efek sampingnya dan efektif juga. Ya tp apa2 yg dibikin manusia ga da yg 100% sempurna sih ya. Hahaha... awuuuuuuuuu ditunggu tulisan dg tema hamil nya yeeeeeee

    ReplyDelete
    Replies
    1. Asik, kapan2 gw DM ya nanya2 ttg IUD. Semoga cocok di gw hugs ❤

      Delete
  2. Thank you for sharing... Saya bentar lagi mau copot.. semoga lancar seperti mbak

    ReplyDelete
  3. Saya juga mau copot liat d medsos horor ini baca punya mba serasa ngilangin horor itu

    ReplyDelete
  4. Kira" kalo nyopotnya Ng pas di hari pelesan bayarnya brapa yah .. tpi saya sih punya krtu kis

    ReplyDelete
  5. trims untuk artikelnya ..
    sangat membantu untuk saya yg mau lepas implan bulan ini 😊

    ReplyDelete
  6. Saya baru genap pakai 4 bulan, tapi badan saya gatal semua,bb saya juga meningkat pesat. Kalo saya mau lepas dikasi ga ya sama pihak puskesmasnya

    ReplyDelete

MY SCIENCE EDUCATION WEBSITE

A Member of

A Member of

Komunitas